Langgengnya Cinta

Oleh : Pdt. Eliana Makahaube

Menikah sangatlah mudah namun mempertahankan pernikahan itulah yang tidak mudah, membutuhkan perawatan-perawatan khusus seperti maraknya pusat-pusat perawatan wajah maupun meni-pedi. Hal ini menunjukkan betapa penting perawatan tersebut dan tentunya sangat dibutuhkan oleh konsumennya.

Namun, ada perawatan yang tidak kalah penting yang perlu dilakukan oleh semua yang sudah memasuki bahtera rumah tangga agar rumah tangga yang dibangun atas dasar cinta yang tulus dan murni, diikrarkan dalam pernikahan kudus dengan janji sehidup semati dialtar Tuhan dapat terus langgeng sampai maut memisahkan.

Bagaimanakah perawatan yang diperlukan agar cinta itu tetap langgeng?…

1. Komunikasi

Komunikasi yang  baik akan meminimalisasikan permasalahan dalam keluarga yang dapat menimbulkan kesalahpahaman dan pertengkaran. Komunikasi dijaga dengan menghindari suara keras, kasar dan kata-kata yang dapat melukai satu dengan yang lainnya. Seorang penasihat rumah tangga Pdt Dr Octavianus  berkata, jangan berteriak dalam waktu yang bersamaan, kecuali rumah terbakar. Betapa pentingnya komunikasi itu sehingga cinta yang dibangun tetap terjaga dengan baik sampai maut memisahkan.

2. Saling memuji

Banyak orang dapat memuji orang lain namun malu untuk memuji suami atau istrinya sendiri. Dalam hal ini memuji suami atau istri  bukan untuk unjuk sombong, namun hal ini akan menimbulkan kekaguman pada pasangan. Perbanyaklah memuji dan kurangilah mencari kekurangan atau kesalahan pada pasangan.

3. Cepat berkata maaf

Kesalahpahaman sangat mudah terjadi dalam hidup apalagi cinta jarak jauh (long distance). Tetapi, cepat berkata maaf akan menjadi pendingin suasana timbulnya panas hati dan keributan. Karena itu saling mendahuluilah dalam berkata maaf (sing waras ngalah ya….kata nenek).

4. Aku mencintaimu

Semakin lama hubungan suami istri terkadang semakin jarang bahkan terasa asing untuk mengungkapkan “Aku mencintaimu”. Padahal dua kata ini amat sangat ampuh jika diungkapkan baik oleh pasangan suami istri yang baru maupun yang sudah lama menikah. Karena jika diungkapkan pada pasangan, hal itu akan mempererat hubungan satu sama lain dan hal itu ditunjukkan pula dalam sikap dan perbuatan dengan selalu ingin melakukan yang terbaik bagi pasangannya.

5. Doa 

Walaupun doa ada pada bagian akhir namun bagian ini sangatlah penting, karena dengan doa kita mengandalkan kekuatan Tuhan yang menjaga setiap hati untuk tetap setia pada pasangan sampai maut memisahkan. Karena itu berdoalah senantiasa, doa besar kuasanya.

Matius 19 : 6

Demikian mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.