MENYELESAIKAN MASALAH KELUARGA DENGAN BIJAK (Kejadian 13)
Oleh : Pdt. Dr. Johan Kusmanto
Dalam perjalanan mengikuti panggilan Tuhan untuk diberkati dan menjadi berkat, banyak proses pergumulan hidup terjadi dalam kehidupan Abraham. Perjalanan itu harus dilalui dengan melewati pergumulan demi pergumulan. Dalam Kejadian 12, terjadi kelaparan di negeri Kanaan sehingga “memaksa” Abraham untuk pergi ke Mesir untuk menyelamatkan diri. Namun dalam proses itu, Abraham mengambil keputusan yang kurang bijak dengan mengorbankan istri untuk keselamatan sendiri. Jika Tuhan tidak campur tangan, hampir saja keluarga ini mengalami petaka.
Dalam Kejadian 13, kita juga mendapati adanya masalah yang muncul karena adanya perkelahian antara gembala Abraham dan gembala Lot. Masalah ini dipicu oleh tidak cukup luasnya tanah yang mereka tinggali sehingga mengakibatkan rebutan antara mereka. Padahal Abraham dan Lot masih keluarga, antara paman dan keponakan. Peristiwa keluarga seperti ini juga seringkali terjadi di antara keluarga masa kini. Yang menjadi pokok masalah adalah masalah harta. Akibatnya tidak sedikit keluarga yang mengalami kehancuran karena kurang bijaknya dalam menyelesaikan masalah. Bagaimana kali ini Abraham menyelesaikan masalah ini?
ABRAHAM ADALAH ORANG YANG DIPANGGIL TUHAN
Kesadaran sebagai orang yang dipanggil Tuhan sangat penting dalam setiap aspek kehidupan. Seringkali status ini dilupakan sehingga juga mempengaruhi setiap keputusan yang diambil. Tidak heran akibatnya keputusan dalam setiap perselisihan tidak beda dengan orang duniawi yang hanya mementingkan diri sendiri dan mau menang sendiri.… Selengkapnya